Nyeri Leher Menyebabkan

Nyeri leher menyebabkan

1. Kelainan inflamatori dan infeksi

Neck Pain Cause
Figure 2

Walaupun infeksi dan inflamasi dari tulang belakang servikal jarang terjadi, bila kondisi tersebut terbengkalai selama beberapa waktu atau bila terdapat keterlambatan diagnosis, kondisi tersebut dapat menjadi sumber nyeri dan disabilitas yang signifikan. Gangguan inflamasi tulang belakang mencakup arthritis dimana inflamasi merupakan penyebab dari rasa nyeri pada sendi-sendi tulang belakang. Inflamasi merupakan respon alami dari tubuh terhadap iritasi atau kerusakan jaringan dan bisa menyebabkan bengkak, kemerahan, panas dan hilangnya fungsi. Inflamasi pada sendi dinamakan arthritis dan bisa terbatas hanya pada satu sendi atau bisa menyerang semua sendi seperti pada arthritis rematik.

Tulang belakang servikal merupakan lokasi yang tidak lazim untuk terjadinya infeksi. Infeksi kadang-kadang dapat terjadi setelah operasi fusi atau prosedur lainnya pada tulang belakang. Pasien yang demikian biasanya memiliki daya tahan tubuh yang lebih rendah seperti pada penderita diabetes, pengguna steroid jangka panjang, riwayat transplantasi dan gagal ginjal.

Spondilitis ankilosa merupakan kondisi yang jarang terjadi yang dapat menyebabkan nyeri pada punggung dan leher. Penyakit ini merupakan penyakit inflamasi rematik yang menyerang tulang belakang dan sendi sakroiliaka serta sendi yang besar (seperti sendi panggul). Laki-laki lebih sering menderita kondisi ini.

Arthritis reumatik termasuk ke dalam jenis arthritis yang paling membuat tidak berdaya, menyebabkan sendi terasa nyeri dan berubah bentuk seiring dengan waktu. Tulang belakang servikal bagian atas bisa rusak oleh akibat proses inflamasi yang disebabkan oleh arthritis rematik. Wanita lebih sering menderita kondisi ini. Gambar 2 mengilustrasikan tulang belakang servikal yang “bengkok” atau kifotik  pada pasien yang menderita arthritis reumatoid yang menyebabkan penekanan pada korda spinal.

2. Trauma

Cedera tulang belakang servikal bisa berkisar dari nyeri leher yang ringan, dinamakan whiplash, sampai cedera yang bisa menyebabkan kelumpuhan seluruh tubuh dibawah lokasi cedera.

Whiplash

Whiplash merupakan istilah yang umum digunakan untuk menjelaskan cedera hiperekstensi pada leher. Walaupun leher merupakan struktur yang sangat lentur, leher bisa cedera ketika berat kepala melebihi kemampuan leher untuk mengendalikan gerakannya. Hal ini biasanya terjadi ketika pasien berpergian dengan kendaraan bermotor dan ditabrak dari belakang. Kadang-kadang, gejala yang dirasakan bisa kronis.

Herniasi diskus

Diskus yang berfungsi sebagai peredam kejut antara ruas tulang belakang servikal bisa menjadi rusak selama kecelakaan. Ketika hal ini terjadi, material yang berada di tengah diskus tersebut bisa terdorong keluar dari tempatnya yang normal , proses yang disebut sebagai herniasi diskus.

Fraktur

Neck Pain Cause
Figure 3

Fraktur dengan atau tanpa dislokasi dari tulang belakang servikal membutuhkan diagnosis dini dan akurat, bila tidak hal ini bisa mengarah pada perburukan fungsi korda spinal. Gambar 3 mengilustrasikan kasus fraktur pada odontoid (tulang belakang servikal yang kedua) yang dikonfirmasikan dengan pemeriksaan CT Scan

3. Tumor

Gejala awal yang paling sering dijumpai pada pasien dengan tumor tulang belakang adalah nyeri. Karena nyeri leher sangat sering dijumpai, gejala nyeri tersebut tidak spesifik untuk kondisi medis apa pun.

Tumor saraf spinal bisa primer (berasal dari korda spinal), atau sekunder (metastasis atau penyebaran dari tumor yang terdapat di bagian lain pada tubuh). Nyeri yang semakin memburuk walaupun diberikan pengobatan atau terkait dengan gejala lain seperti keletihan atau kehilangan berat badan, mengisyaratkan bahwa tumor adalah penyebabnya. Nyeri tersebut bisa lebih parah pada malam hari. Penekanan pada korda spinal dan/atau akar saraf yang keluar dari korda spinal dapat menyebabkan rasa nyeri, rasa kebas, rasa tertusuk dan kelemahan. Perhatikan juga gejala fisik lainnya seperti benjolan atau bercak pada kulit dan temuan lainnya yang bisa mengisyaratkan bahwa Anda memiliki tumor di suatu tempat di tubuh Anda.

Jika Anda kuatir memiliki kanker di suatu tempat, Anda harus mendiskusikannya dengan spesialis tulang belakang Anda. Foto ronsen leher selalu merupakan langkah awal dalam proses pencitraan. Beberapa tumor sulit terlihat pada foto ronsen, terutama untuk kanker yang melibatkan jaringan lunak seperti korda spinal itu sendiri atau otot-otot yang berada disekitar tulang belakang. Bone scanCT scan atau MRI juga bisa dilakukan.

Neck Pain Cause
Figure 4

Pertimbangan jenis tumor, sejauh mana keterlibatan tulang belakang, lokasi tumor dan prognosisnya pada pasien perlu diperhitungkan untuk menentukan jenis tata laksana yang terbaik. Pada umumnya, keputusan ini dibuat oleh tim ahli bedah, onkologis dan dokter lainnya yang berkecimpung dalam perawatan pasien dengan kanker. Gambar 4 menunjukkan destruksi atau kerusakan pada odontoid (tulang belakang servikal kedua) pada pemeriksaan CT Scan, dikarenakan oleh kanker hidung.

4. Masalah mekanikal

Masalah mekanikal merupakan penyebab nyeri leher yang paling sering dijumpai. Sebagai hasil dari proses kerusakan alami yang  terjadi seiring dengan penuaan, beberapa bagian dari tulang belakang servikal mulai mengalami degenerasi dan aus. Proses ini membuat beberapa  struktur tulang belakang servikal menjadi kurang lentur dan kurang tahan terhadap cedera. Nyeri bisa disebabkan oleh hilangnya permukaan tulang rawan yang normal pada sendi tulang belakang servikal, robekan pada ligamen yang mengelilingi diskus intervertebralis, herniasi diskus intervertebralis dan tonjolan tulang yang mungkin menekan akar saraf atau korda spinal. Perubahan ini dapat menciptakan berbagai gejala, mulai dari nyeri leher yang tajam, nyeri bahu dan lengan, rasa kebas dan tertusuk pada lengan sampai kesulitan berjalan.

Mencari Spesialis Ortopedi Leher Terpercaya?

Perawatan Medis Cepat, Biaya Transparan

Buat janji untuk perawatan komprehensif untuk masalah sendi Anda!